Slawi – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Tegal menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pendikan Nasional yang di laksanakan di Indoor madrasah yang di ikuti seluruh peserta didik, Bapak/Ibu guru, Kamis (2/5).
Kepala MAN 1 Tegal, H. Imam Shofwan yang membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim mengatakan kan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan.
“Kita sudah mendengar lagi anak-anak Indonesia berani bermimpi karena mereka merasa merdeka saat belajar di kelas. Kita sudah melihat lagi guru-guru yang berani mencoba hal-hal baru karena mereka mendapatkan kepercayaan untuk mengenal dan menilai murid-muridnya” Ucap Imam Shofwan.
Menurutnya, dalam Lima tahun bukan waktu yang sebentar untuk menjalankan tugas memimpin gerakan Merdeka Belajar. Namun, lima tahun juga bukan waktu yang lama untuk membuat perubahan yang menyeluruh
“Waktu yang bergulir membawa pada akhir masa pengabdian saya sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Namun, ini bukanlah titik akhir dari gerakan Merdeka Belajar. Dengan penuh ketulusan, saya ucapkan terima kasih banyak atas perjuangan yang Ibu dan Bapak lakukan,” terang Imam Shofwan yang membacakan pidato Nadiem Makarim. (Nuris)